KORDANEWS – Presiden Amerika Serikat Donald Trump curhat soal kondisinya sebelum bertemu Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un. Pertemuan bersejarah itu dilakukan di Pulau Sentosa Singapura.
Menurut Trump, sebelum bertemu Kim, dia tidak tidur. Tindakan itu, dilakukan untuk mempersiapkan diri dalam pertemuan bersejarah tersebut.
“Saya tidak menyerah, saya sudah berada di sini, dan saya tak tidur selama 25 jam,” ucap Trump kepada awak media di Pulau Sentosa, Selasa (12/6).
“Tapi saya berpikir hal itu memang patut dilakukan,” sambung dia.
Terkait pertemuannya dengan Kim, dia memastikan tidak ada syarat atau hal yang harus dipenuhi AS agar Korut mau melucuti senjata nuklirnya. Menurutnya keberhasilan ini murni hasil negosiasi.
“Saya pikir pertemuan ini sangat penting bagi AS, begitu pula bagi Korea Utara. Jadi bertemu dengan Kim Jong-un bukan suatu masalah yang besar,” tuturnya.
Pertemuan antara Trump dan Kim berlangsung begitu cair. Tidak ada caci maki yang sebelumnya sering terjadi antara dua pemimpin dunia itu.
Pujian bahkan dilontarkan Trump kepada Kim saat berfoto di depan bendera AS dan Korut usai menandatangani dokumen kesepakatan. Menurut Trump, Kim adalah orang yang “berkepribadian baik dan pintar”.
“Sangat pintar, negosiator ulung. Dia adalah pria yang sangat berbakat,” kata Trump ketika ditanya kesannya soal Kim.(kumparan)
Editor : Maskur
