Home Sumsel Anggaran Pusat untuk Tangani Karhutla Tahun Depan Diprediksi Meningkat

Anggaran Pusat untuk Tangani Karhutla Tahun Depan Diprediksi Meningkat

Petugas Manggala Agni berusaha memadamkan api yang membakar hutan dan lahan gambut di Pekanbaru, Riau, Sabtu (1/8). Pemerintah Provinsi Riau terus melakukan upaya pemadaman kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), agar kebakaran hutan dan lahan tidak semakin meluas ke wilayah lainnya. ANTARA FOTO/Rony Muharrman/ed/pd/15

KORDANEWS – Diperkirakan pada tahun 2019 nanti Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang dikeluarkan untuk penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karthula) lebih besar di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).

Perkiraan biaya tersebut muncul dikarenakan Karhutla di Sumsel tahun depan berpotensi akan semakin meningkat dibandingkan tahun 2018.

Lantaran, adanya fenomena elnina atau kekeringan yang panjang.
Karena itu, Balai Pengendalian Iklim dan Kebakaran Hutan dan Lahan (BPPIKHL) Sumatera memprediksi dana yang bakal dikeluarkan lebih besar dibandingkan tahun 2018.

Kasubag Tata Usaha PPIKHL Sumatera, Kurniawati mengakui hal tersebut. Menurutnya, besarnya anggaran yang dikeluarkan pada tahun 2019 mendatang pada tahap pencegahan serta pembelian sarana yang dibutuhkan.

Hal ini dikarenakan saat ini ada beberapa sarana yang tidak layak serta kekurangan. Meskipun begitu, ia enggan merincikan persentase pada setiap tahapan.

“Saya lupa kalau rincian persentasenya untuk tiap tahapan,” katanya saat ditemui dalam publikasi Karhutla di Palembang, Kamis (8/11).

Ia mengaku di tahun 2018, dana terbesar digunakan yakni pada tahapan pemadaman. Seperti, dilakukannya waterboombing dan lain sebagainya. Untuk menekan hal tersebut yakni dengan cara pencegahan atau patroli baik mandiri maupun terpadu.

Selain pencegahan pihaknya juga akan melakukan sosialisasi untuk menyadarkan masyarakat bahayanya karhutla. Serta, melakukan pembinaan Masyarakat Peduli Api.

Ditambahkannya, saat ini pihaknya belum mengetahui dana yang akan diberikan untuk penanganan karhutla. Meskipun begitu, dirinya memprediksi dana tersebut dapat saja lebih besar dibandingkan tahun 2018.

“Kami belum tahu berapa besaran biaya untuk tahun 2019, tapi mungkin lebih besar dari tahun ini,” tutupnya.

Seperti diketahui, ditahun 2018 dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang dikeluarkan untuk penanganan Karhutla di Sumsel yakni hampir mencapai Rp 1 triliun. (Ab)

Editor : mahardika

Tirto.ID
Loading...

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here