Home Headline Wow.. Ternyata Perbanyak Bercinta Bikin Fungsi Otak Makin Tajam

Wow.. Ternyata Perbanyak Bercinta Bikin Fungsi Otak Makin Tajam

KORDANEWS _ Hubungan seksual tidak hanya dapat menyenangkan batin diri sendiri dan pasangan. Tapi, lebih dari itu, hubungan seks yang dilakukan dengan rutin dan sering ternyata dapat meningkatkan fungsi otak, terutama pada manusia yang sudah lanjut usia alias lansia.

Dilansir dari laman Science Daily, Rabu (21/11/2018), peneliti telah menemukan lansia-lansia yang masih beraktivitas seksual dan lebih teratur melakukannya mendapatkan skor lebih tinggi pada tes, yang mengukur kefasihan verbal, juga kemampuan mereka melihat objek secara visual lebih baik. Penemuan tersebut merupakan hasil studi yang diterbitkan pada The Journals of Gerontology, Seri B: Psikologi dan Ilmu Sosial, yang melibatkan 73 orang yang berada dalam rentang usia 50 hingga 83 tahun.

Dalam penelitian ini, para lansia yang terlibat diminta untuk mengisi kuesioner tentang seberapa sering atau waktu rata-rata mereka beraktivitas seksual selama 12 bulan terakhir, apakah mungkin tidak pernah, per bulan, atau per minggu, pertanyaan juga tersedia seputar kesehatan dan gaya hidup mereka.

Hasil studi berfokus pada perhatian, memori, kelancaran bahasa, dan kemampuan visuospatial. Termasuk pula tes kelancaran verbal, yang mengharuskan para lansia menyebutkan nama-nama hewan sebanyak mungkin selama 60 detik. Mereka juga diharuskan untuk mengatakan sebanyak mungkin kata-kata yang dimulai dengan huruf F, yang mencerminkan kemampuan kognitif.

Pada akhirnya penelitian mengungkap, lansia yang melakukan aktivitas seksual tiap minggu mendapatkan skor paling tinggi, dengan tes kelancaran verbal juga paling kuat. Kemudian, penelitian tidak cukup sampai di situ saja, karena sebelum ini pada 2016 pernah pula dilakukan penelitian sejenis, yang menemukan orang tua yang aktif secara seksual mendapatkan skor lebih tinggi pada tes kognitif dibandingkan yang sudah enggan atau tidak aktif secara seksual.

“Orang-orang tidak suka berpikir, orang yang lebih tua juga berhubungan seks, maka kita perlu menantang konsepsi ini pada tingkat masyarakat, dan melihat apa dampak dari aktivitas seksual pada mereka yang berusia 50 tahun ke atas, di luar efek yang diketahui pada kesehatan seksual dan kesejahteraan umum,” ucap peneliti utama Dr Hayley Wright dari Pusat Penelitian Psikologi, Perlikau, dan Prestasi Universitas Conventry.

Editor : Chandra Baturajo.

Tirto.ID
Loading...

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here