Home Sumsel Pembangunan Dua Jembatan Musi Dikebut

Pembangunan Dua Jembatan Musi Dikebut

ist

KORDANEWS – Pembangunan dua mega proyek untuk mengatasi kemacetan yang sering terjadi di Kota Palembang, yakni pengerjaan Jembatan Musi IV dan Jembatan Musi VI saat ini terus dikebut.

Akan tetapi, pembangunan kedua proyek tersebut bukan tanpa kendala, bahkan bisa saja terhambat dalam pengerjaannya, misalnya masalah dalam pembebasan lahan disekitaran dua jembatan tersebut, lantaran saat ini pihak pemerintah kekurangan dana guna menyelesaikan kedua mega proyek ini.

Kepala PPTK Jembatan Musi IV, Suwarno, Kamis (4/1) menuturkan, bahwa pengerjaan jembatan Musi IV yang digadang bakal mengatasi kemacetan serta ditargetkan selesai sebelum perhelatan Asian Games, terancam akan memotong dari kontrak awal yang panjangnya mencapai 2 KM. Pasalnya, kendala pembebasan lahan di wilayah Seberang Ulu Jalan KH Azhari menuju Jalan A Yani belum juga tersentuh oleh pemerintah.

Menurut Suwarno, pembebasan lahan dari Jalan Slamet Riyadi kawasan Seberang Ilir sepanjang 1129 M sampai ke Jalan KH Azhari semuanya sudah dibebaskan. Akan tetapi, dari Jalan KH Azhari ke Jalan A Yani sepanjang 874 meter lahan tersebut belum dibebaskan.

“Kawasan dari Jalan KH Azhari menuju Jalan A Yani pada bulan oktober kemarin dijanjikan sudah dibebaskan. Kita juga sudah menargerkan bahwa pengerjaan dikawasan tersebut pada bulan Januari ini mencapai 40 persen. Namun, saat ini realisasinya 0 persen. Jadi, Jalan akses terancam dipotong dari kontrak awal pengerjaannya hingga Jalan A Yani,” jelas Suwarno.

Secara keseluruhan, pengerjaan Jembatan Musi IV per 30 desember telah mencapai 67,839 persen. Dimana, hal ini melenceng dari target sebelumnya, bahwa akhir tahun 2017 harus mencapai 68 persen.

Ia menyebutkan, bahwa nilai kontrak awal jembatan Musi IV yakni, Rp 577 M, namun baru dicairkan Rp 377 M. Kemudian sisa dana untuk pengerjaan jembatan ini 166 M. Dimana, dana ini diluar dari dana pembebasan lahan Jalan KH Azhari menuju Jalan A Yani yang membutuhkan dana Rp 132 M.

“Jadi, kita pesimis pengerjaannya Musi IV sampai Jalan A Yani akan selesai untuk mensukseskan Asian Games. Bahkan, ini terancam dipotong akses menuju jalan utama untuk optimalisasi, lantaran kontraktor tidak mau didenda karena tidak salah,” ujarnya.

Lebih lanjut Pada Bulan Juli pihaknya mengharapkan dapat beroperasi karena juga menunggu dari pihak Komisi jembatan untuk melakukan Loading Tes, setelah itu baru bisa di buka, tetapi hanya mencapai Jalan KH Azhari tidak sampai Jalan A Yani

Untuk itu, pihaknya menegerjakan jembatan Musi IV ini dibagi dalam 2 sift bahkan 3 sift, mulai pukul 08.00 pagi sampai pukul 16.00 WIB, sedangkan sift berikutnya dari jam 9 malam hingga jam 5 pagi.

“Dimana, saat ini sedang fokus dalam pemasangan Box Girder dan apabila telah terpasang, ditargetkan bulan April bisa langsung memasang kabel stay pada jembatan,” tukasnya.

editor : awan

Tirto.ID
Loading...

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here