Home Kriminal Modus mintak THR ke Pedagang Pasar 16 Ilir, Tiga Sekawan Dibekuk Polisi 

Modus mintak THR ke Pedagang Pasar 16 Ilir, Tiga Sekawan Dibekuk Polisi 

KORDANEWS — Modus mintak Tunjangan Hari Raya (THR) tiga sekawan yakni, Sanjaya (40), Ali (21) dan Jumadi (19) sama-sama warga 12 Ulu kecamatan Seberang Ulu (SU) II Palembang dibekuk Tim Resmob Satreskrim Polrestabes Palembang karena meminta uang secara paksa ke sejumlah ruko di Pasar 16 Ilir Palembang.

Kasatreskrim Polrestabes Palembang AKBP Nuryono melalui Katim Resmob Aipda Agus Akbar menjelaskan sebelum tiga sekawan tersebut dibekuk tiga sekawan ini juga anggota kami mendapat laporan dari masyarakat bahwa ada sejumlah orang yang kerap meminta uang secara paksa di Pasar 16 Ilir.

“Lalu kemudian setelah mendapat laporan dari masyarakat Tim Resmob langsung melakukan pengintaian di sejumlah ruko yang kerap diminta uang oleh ketiga tersangka,” ujarnya, kamis (21/5).

Lanjut pihaknya pun, ketika tiba di lokasi yang dimaksud ketiga pelaku kedapatan sedang meminta uang di salah satu ruko. Kemudian setelah itu juga Tim Resmob langsung bergerak cepat menciduk ketiga pelaku ini.

Menurut pihaknya pun ketika menciduk tiga tersangka ini juga tercium bau minuman keras dari ketiganya.

Ia pun mengku dari pengakuan ketiga tersangka ini,  di bawah pengaruh minuman keras ia melakukan aksi pemalak sambil mabuk.

“Akibat dari kejadian ini juga ketiga tersangka pun lalu digiring ke Mapolrestabes Palembang beserta barang bukti uang hasil pemalakan sebesar Rp 250 ribu dan beberapa lembar amplop. Selain itu untuk ketiga tersangka masih dilakukan pemeriksaan terkait perbuatan merekaujarnya,” ungkapnya.

Sedangkan ditempat terpisah saat ditemuin diruangan pelaku Sanjaya telah mengakui perbuatannya yang kerap meminta uang. Namun ia membantah melalukan hal tersebut secara paksa.

Ia pun mengatakan hanya meminta seikhlasnya dikasih atau tidak ya seikhlasnya. Saya juga ketika meminta kepada pedagang mau lebaran kami mintak THR.

“Lalu kemudian setelah meminta THR kepada pedagang. Pedagang pun menjawabnya bahwa silahkan kalau ada taruh saja uangnya di amplop. Kalau tidak ada, ya tidak apa. Kami tidak maksa,”pungkasnya. (Dik)

 

 

 

 

Editor : Jhonny

Tirto.ID
Loading...

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here