Home Headline Irigasi Jebol, Petani Di Lahat Terancam Gagal Panen

Irigasi Jebol, Petani Di Lahat Terancam Gagal Panen

KORDANEWS – LAHAT – Petani di wilayah Desa Gunung Agung, Pagar Agung dan Pulau Panggung, Kecamatan Tanjung Sakti Pumi terancam gagal panen, pasalnya irigasi sepanjang lebih kurang 7 meter yang mengalirkan air ke sawah jebol, akibat meluapnya aliran Sungai Manna seminggu lalu.
Hal ini dibenarkan Kepala Desa (Kades) Gunung Agung, Julian Tipri, saluran irigasi tersebut jebol sehingga mengakibatkan pasokan air ke areal persawahan mengering.
“Puluhan hektare sawah warga terancam kekeringan, hingga berpotensi gagal panen. Sebab, air dari irigasi siring agung tidak dapat didistribusikan sampai ke sawah warga,” ujarnya, Selasa (4/5/2021).
Dirinya mengatakan, penyebab jebolnya irigasi yang mengairi persawahan dan kolam ikan warga itu, karena meluapnya air pada irigasi saat hujan deras, sehingga mengakibatkan pintu air pembagi jebol.
“Akibat bencana alam, sehingga jebolnya irigasi bendungan irigasi siring Agung Desa Gunung Agung, termasuk juga Pagar Agung, serta Pulau Panggung,” terang Julian.
Julian menambahkan, dirinya telah melaporkan peristiwa tersebut kepada pihak Kecamatan Tanjung Sakti Pumi, termasuk juga ke instansi terkait supaya segera diperbaiki.
“Langsung saya laporkan, baik ke Bapak Camat maupun instansi terkait. Saat ini, belum ada tindakan untuk diperbaiki secara manual oleh warga,” bebernya.
Senada, Camat Tanjung Sakti Pumi, Yefri Kurniawan SSTP Msi menuturkan, dirinya telah menerima laporan dari Pjs Kades Gunung Agung, adanya jebolnya Irigasi Siring Agung.
“Kita terima laporannya, dan diteruskan kepada pihak terkait untuk bisa turun ke lokasi, sekaligus memperbaikinya, minimal untuk sementara waktu dulu, agar areal sawah bisa mengalir dan tidak gagal tanam,” pungkasnya.
Editor : Adm.
Tirto.ID
Loading...

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here