KORDANEWS –Jajaran Kepolisian lebih meningkatkan kewaspadaan menjelang peringatan hari kemerdekaan RI ke-71 yang jatuh pada Rabu (17/8/2016), mendatang. Khusus di lingkungan Mapolres OI Jalinsum Inderalaya-Prabumulih, pengamanan dan penjagaan lebih diperketat, Jumat (12/8/2016).
Sejumlah aparat berseragam lengkap berjaga di depan pintu gerbang Mapolres. Setiap pengendara, baik roda dua maupun roda empat yang akan memasuki halaman Mapolres OI, harus berhenti dan melapor kepada petugas jaga. Satu persatu p
ara tamu dimintai keterangan mengenai tujuannya berkunjung ke Mapolres OI.
“Meskipun suasana Ogan Ilir masih relatif kondusif, kami tak ingin kecolongan. Jadi, pengamanan kita tingkatkan, dengan pengoptimalan internal security. Khususnya, kepada para tamu yang hendak masuk Mapolres, begitu pun juga bagi rekan-rekan pers,” ujar Kapolres OI AKBP M Arief Rifai SIK,Jumat (12/8/2016) ketika ditemui di ruang kerjanya. Selain itu juga dikatakan Kapolres,
untuk mengantisipasi aksi teroris, aparat juga melakukan pengamanan ketat di pintu masuk, dengan melibatkan dua orang petugas seragam bersenjata SSI.
Dijelaskan orang nomor satu di lingkungan Mapolres OI, perketat penjagaan tidak hanya menjelang 17 Agustus saja melainkan pada hari-hari biasa pun tetap berlanjut.
“Ya, sebelumnya kan memang aturannya seperti itu. Kita sifatnya hanya mengoptimalkan pengamanan, khususnya pengamanan pintu masuk Mapolres atau internal security. Itu bertujuan mencegah hal-hal yang tak diinginkam terjadi. Kalau sudah terjadi, siapa yang akan tanggung jawab,” tegas Kapolres.
Berdasarkan pantauan, pengetatan kemanan tampak di depan pintu masuk Mapolres. Biasanya, hanya ada satu orang petugas bersenjata. Kiniterlihat dua orang petugas bersenjata, satu petugas berjaga di luar pintu masuk dan satunya lagi berjaga di luar pintu masuk Mapolres.
Mereka pun tidak hanya berduduk-duduk di dekat pintu. Tapi, berjalan disekitar pintu gerbang masuk sambil memegang senjata otomatis.
editor : ardi
sumber : tribunsumsel.com