KORDANEWS – Warga Talang Keramat, Perumahan Poligon, satu persatu mulai di serang penyakit Demam Berdarah, dari anak-anak hingga remaja. Penyakit yang di sebabkan oleh nyamuk Aedes Aegepty ini sudah menjangkiti sekitar 11 warga.
Di Banyuasin angka penyakit DBD alami penyebaran, data dari Dinas Kesehatan Banyuasin menunjukkan, dari bulan Desember 2023 hingga akhir Januari 2024, serangan DBD mencapai 74 kasus hingga menelan korban jiwa.
Kecamatan Talang Kelapa menjadi wilayah dengan kasus DBD tertinggi, yaitu 59 kasus, 1 orang meninggal dunia, ujar Kadinkes Banyuasin, Rini Pratiwi.
“Pada tahun 2022, tercatat 220 kasus DBD, 2 orang meninggal dunia. Tahun 2023 kasus DBD menurun menjadi 154 kasus, 1 orang meninggal dunia,”ungkap Rini.
Penyakit yang dapat membuat penderita menjadi lemah, suhu tubuh tidak teratur, panas dingin, pusing, dan muncul bintik-bintik di tubuh. Hingga saat ini belum ada obat penawarnya, namun pemberantasan sarang nyamuk menjadi upaya terbaik, untuk mencegah DBD adalah untuk memutus rantai penyebaran nyamuk Aedes Aegypti. (mb)
Editor : Surya S
