KORDANEWS – Seekor kerbau yang akan dikurbankan lepas dari tali setelah dititipkan di Pondok Pesantren Ma’had Utsmani 1 Desa Muara Baru Kecamatan Kayuagung.
Alhasil kerja keras ustad , santri dan dibantu warga bersama-sama tengah melakukan pencarian masuk dalam Hutan Kelurahan Tanjung Rancing Kecamatan Kayuagung Kabupaten Ogan Komering Ilir berhasil ditangkap.
Pimpinan Pondok Pesantren Ma’had Utsmani 1 Desa Muara Baru mengungkapkan, kerbau kurban ini milik Jumli Warga Dusun Anyar ia menitipkan kerbaunya pada Jumat (14/6) dan dimainkan para santri dan sempat diajak mandi karena kan mereka mengira kerbau itu sudah jinak.
“Kerbau ini kan liar karena kerbau pribadi yang dipelihara di Desa Pulau Geronggang Kecamatan Pedamaran Timur,”bebernya.
Kemudian lepas dan lari hingga masuk hutan yang ada di Wilayah Kelurahan Tanjung Rancing.
Sejak Minggu (15/6) sudah dilakukan pencarian kemudian tadi malam di cari lagi belum ketemu.
Ia bersyukur akhirnya kerbau seberat 200 kg ini akan disembelih di Ponpes Ma’had Utsmani 1 bersama sapi dan kambing kurban lainnya.
Karena memang sudah dijadwalkan di hari kedua akan dilakukan kurban.
Ia berterima kasih kepada masyarakat yang telah membantu melakukan pencarian dan penangkapan kerbau kurban tersebut.
Jumli pemilik kerbau mengaku, senang kerbaunya bisa ditemukan, karena ia sudah sempat putus asa kalau kerbaunya tidak akan ditemukan.
” Istri saya tidak mau makan ke pikiran kerbau itu lepas, tapi sekarang sudah senang bisa ditemukan,”tandasnya.
Kades, Banding Anyar, Ahmad Bakti kerbau itu lepasnya Sabtu sore dicari sampai malam lalu ditemukan Minggu berada di dalam Hutan Kelurahan Tanjung Rancing.Semalam dijaga masyarakat Tanjung Rancing bisa dikurbankan.
“Ia tiga hari menginap dalam hutan dan alhamdulillah bisa ditemukan dan ditangkap,”tandasnya.
Editor : Admin
