KORDANEWS – Berdasarkan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) saat ini sudah masuk musim kemarau. Meskipun hujan masih sering turun.
Dimana pada musim kemarau sering terjadi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), terutama lokasi lahan gambut.
Seperti Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) memiliki wilayah yang luas yaitu terdiri 18 kecamatan yang tersebar. Dan dari puluhan kecamatan itu ada beberapa kecamatan rawan terjadi karhutla di musim kemarau.
Dalam hal pencegahan karhutla pemerintah melaksanakannya jauh-jauh hari. Yaitu melakukan pencegahan karhutla dengan patroli terpadu.
Disampaikan Kepala Manggala Agni Daops Sumatera XVII/OKI, Edi Satriawan SP, untuk patroli terpadu yaitu personelnya gabungan telah dilaksanakan sejak Juni 2024 lalu dan kini masih berlanjut.
“Pelaksanaan patroli terpadu untuk pencegahan karhutla tetap berlanjut. Yaitu dengan lokasi Kecamatan Cengal dan di Kecamatan Tanjung Lubuk,” ungkap Edi.
Dia menjelaskan, untuk patroli terpadu ini dilanjutkan kembali mulai Selasa 2 Juli 2024 hingga 11 Juli 2024 mendatang. Dimana jadwal patroli yang lama 22 Juni 2024 hingga 1 Juli 2024.
“Tahap pertama patroli terpadu telah dimulai 12 Juni 2024 hingga 21 Juni 2024. Lalu lanjut lagi 22 Juni hingga 1 Juli 2024 dan mulai kembali hingga 10 hari kedepan,” terang Edi.
Edi menegaskan, dengan Kabupaten OKI yang luas juga banyak terdapat lahan gambut. Dimana lahan gambut yang tersebar di beberapa kecamatan ini sangat rawan terbakar saat musim kemarau.
“Mengenai lahan gambut di Kabupaten OKI yang rawan terbakar di musim kemarau saat ini kondisinya masih aman. Pasalnya lahan gambut masih basah,” ujarnya.
Lalu, lanjut dia, walaupun saat ini lahan gambut masih basah dan belum rawan terbakar, tetapi pihaknya tetap waspada. Dengan melakukan patroli pencegahan kebakaran hutan dan lahan. Yaitu patroli terpadu ini.
“Kita juga menyampaikan himbauan kepada masyarakat saat patroli agar tetap waspada memasuki musim kemarau ini,” ucapnya.
Diungkapkan Edi, pihaknya dalam mengantisipasi karhutla telah melakukan patroli terpadu di Juni 2024 hingga sekarang Ini. Ini merupakan upaya pencegahan karhutla.
Pelaksanaan patroli terpadu dilaksanakan di wilayah yang merupakan rawan terjadinya karhutla.
“Kalau untuk patroli terpadu ini telah dimulai kemarin. Dimana patroli terpadu ini adalah gabungan personilnya,” katanya.
Edi menjelaskan, seperti beberapa waktu lalu patroli terpadu dilaksanakan di Desa Tanjung Beringin, Kecamatan Tanjung Lubuk, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).
Lanjut dia, untuk pelaksanaan patroli terpadu ini memang rutin dilaksanakan setiap tahunnya memasuki musim kemarau. Dimana dalam patroli terpadu ini adalah wujud sinergitas pemerintah pusat di tingkat bawah.
Karena itu dalam rangka optimalisasi upaya pencegahan Karhutla tahun 2024 ini.
“Patroli terpadu tahun ini dengan sasaran beberapa kecamatan di Kabupaten OKI. Nanti juga adanya patroli mandiri yaitu merupakan personel Manggala Agni,” jelasnya.
Ditegaskan Edi, untuk patroli terpadu ini personel yang dilibatkan 1 tim yang terdiri 2 personil Manggala Agni, 1 personil TNI, 1 personel Polri dan 1 personel Masyarakat Peduli Api (MPA).
Editor : Admin