KORDANEWS – Tidak semua orang terbiasa untuk mengonsumsi minuman hangat layaknya teh atau kopi di pagi hari. Hanya saja, demi menyegarkan tubuh atau menghilangkan rasa kantuk, kita bisa mengonsumsi salah satu dari dua minuman yang nikmat tersebut. Mengingat keduanya bisa memberikan manfaat kesehatan, sebenarnya mana yang lebih baik, minum teh atau kopi di pagi hari?
Dampak minum kopi di pagi hari
Mengonsumsi kopi yang tidak diberi tambahan gula di pagi hari telah terbukti mampu mencegah datangnya penyakit berbahaya layaknya diabetes tipe 2. Bahkan, kandungannya bisa melindungi hati dari penyakit kanker hati atau sirosis hati. Selain itu, bagi kaum pria dengan usia melebihi 40 tahun, kopi juga bisa mencegah datangnya asam urat dan alzheimer.
Minum kopi secara teratur juga bisa membantu menyehatkan jantung, meningkatkan daya ingat, dan mengatasi rasa sakit. Hanya saja, kebiasaan minum kopi di pagi hari, apalagi jika kita belum mengonsumsi makanan apapun sebelumnya berpotensi memicu datangnya masalah asam lambung atau maag.
Selain itu, jika kita mengonsumsinya dalam jumlah yang terlalu banyak, risiko terkena peningkatan tekanan darah dan denyut jantung pun naik. Karena alasan inilah mereka yang menderita hipertensi atau gangguan pada jantung tidak boleh sembarangan minum kopi.
Dampak minum teh di pagi hari
Sebuah penelitian membuktikan bahwa kebiasaan minum teh di pagi hari bisa membantu menurunkan risiko terkena penyakit jantung dan diabetes tipe 1. Kandungan di dalam teh berupa antioksidan juga akan membuat sistem kekebalan tubuh menjadi semakin kuat.
Hanya saja, di dalam teh terdapat kandungan tanin yang cukup tinggi sehingga bisa membuat proses penyerapan zat besi dari makanan yang kita konsumsi terganggu. Jika kita cenderung mudah terkena anemia, kebiasaan mengonsumsi teh setelah makan bisa jadi akan memicu datangnya penyakit ini. Karena alasan inilah sebaiknya kita memberikan jeda beberapa jam setelah makan untuk minum teh.













