Health

Kenapa Pengidap Diabetes Rentan Mengalami Bell’s Palsy?

×

Kenapa Pengidap Diabetes Rentan Mengalami Bell’s Palsy?

Share this article

KORDANEWS – Bell’s Palsy adalah sindrom akibat kekurangan suplai darah pada saraf wajah, dan salah satunya dipicu oleh angiopati diabetik. Nah, angiopati diabetik sendiri adalah penyakit pembuluh darah yang disebabkan oleh kadar glukosa yang tinggi. Karenanya Bell’s palsy kerap dikaitkan sebagai bentuk komplikasi dari diabetes. Itulah mengapa orang yang mengalami gejala Bell’s Palsy juga diperiksa kadar glukosanya.

Hubungan Antara Diabetes dan Bell’s Palsy

Menurut data kesehatan yang dipublikasikan oleh Diabetes In Control, sekitar 20 persen pengidap Bell’s palsy juga mengidap diabetes mellitus. Ada beberapa komplikasi yang terjadi pada pengidap diabetes, termasuk gangguan saraf kranial, penyakit pembuluh darah, infeksi virus, ataupun infeksi bakteri yang parah.

Komplikasi ini memengaruhi kemampuan pasien untuk memulihkan wajah dari kelumpuhan saraf. Dalam sebuah studi baru, tim peneliti dari Jepang menganalisis perbedaan prognostik pada Bell’s palsy antara pasien diabetes dan nondiabetes dalam pergerakan wajah dan tingkat pemulihannnya.

Pada pengidap diabetes, pemulihan dari Bell’s palsy sedikit tertunda dan skor pergerakan wajah tetap rendah dibandingkan dengan orang dengan non-diabetes. Untuk itu, perawatan yang lebih agresif diperlukan pada pengidap diabetes dengan kondisi Bell’s palsy.

Dikutip Halodoc.com,penanganan kondisi diabetes supaya tidak sampai memicu Bell’s Palsy? Tidak ada cara lain dengan mengontrol glukosa dengan menjalani terapi diabetes. Dalam kasus kelumpuhan total, terapi steroid dosis tinggi, dengan tingkat kesembuhan 97,4 persen, sangat efektif dalam mengobati Bell’s palsy yang disertai diabetes.

Mengenal Bell’s Palsy

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *