Sementara itu, dalam perkembangan kasus COVID-19 masih terus terjadi di Sumsel. Bahkan Orang Tanpa Gejala (OTG) menjadi penyumbang angka cukup besar untuk kasus COVID-19.
“OTG sangat berbahaya saat ini jumlahnya besar, ” ujar Lesty.
Hingga 25 April 2021 kemarin tercatat jumlah kasus positif mencapai 19.876 orang dengan pertambahan harian mencapai 144 kasus. Kasus sembuh perhari mencapai 117 kasus dengan total 17.595 orang. Lalu kasus meninggal dunia mencapai 963 orang.
Dengan jumlah kasus COVID-19 tersebut Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menetapkan Sumsel sebagai wilayah yang harus melakukan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) .
“Lantaran kasus kita sangat tinggi untuk menekannya maka diterapkan PPKM.
Editor : Adm.













