KORDANEWS – Warga Desa Babatan, Kecamatan Kikim Barat, Lahat, menemukan sumur gas yang menyembur di lokasi perkebunan warga. Semburan gas ini pertama kali ditemukan oleh pemilik lahan, saat sedang membuka areal itu untuk jadi lahan perkebunan.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Lahat, Ir Agus Salman, melalui Kabid Penataan dan Penaatan PPLH, Dinas Lingkungan Hidup Lahat, Eddy Suroso ST Msi membenarkan adanya temuan itu. Pihaknya bersama PT Pertamina Prabumulih, bahkan telah meninjau lokasi yang dilaporkan.
“Ya benar, tim sudah lakukan identifikasi terhadap potensi gas juga kualitas air yang terkena dampak, dari aliran lubang gas dan minyak tersebut,” terang Eddy Suroso, Senin (08/11).
Eddy menambahkan, hasil identifikasi itu didapat pada saat siang hari, ketiga gas mudah menguap. Pihaknya takutkan, ketika gas di temperatur rendah seperti malam atau pagi hari. Diman gas bisa terakomulasi di areal tersebut, sehingga bisa memicu adanya ledakan dan kebakaran.
“Memang ada Gasnya. Secepatnya kita laporkan ke Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk kajian lebih lanjut,” sampai Eddy. Pihaknya juga akan mengundang perusahaan yang memiliki wilayah kerja di areal tersebut, jika hasilnya bisa untuk dikelola.













