Health

Mengapa Jerawat Susah Hilang Meski Sudah Menikah? Mengurai Misteri ‘Adult Acne’

×

Mengapa Jerawat Susah Hilang Meski Sudah Menikah? Mengurai Misteri ‘Adult Acne’

Share this article

KORDANEWS – Jika Anda telah melewati masa remaja namun masih bergumul dengan jerawat yang membandel—sering muncul di area rahang atau dagu—Anda tidak sendirian. Fenomena ini dikenal sebagai Jerawat Dewasa (Adult Acne). Status pernikahan tidak secara langsung menjadi penyebabnya, tetapi fase kehidupan dewasa (usia 25 tahun ke atas) seringkali membawa perubahan hormonal, stres, dan gaya hidup yang menjadi pemicu utama.

Jerawat dewasa seringkali lebih sulit diatasi karena akar masalahnya jauh lebih kompleks daripada sekadar kebersihan. Mari kita bedah mengapa jerawat ini menolak pergi dan bagaimana cara mengatasinya secara efektif.

1. Biang Keladi Utama: Badai Hormonal yang Tidak Terduga
Pada wanita dewasa, hormon adalah penyebab jerawat nomor satu, dan inilah yang membedakannya dari jerawat remaja. Keseimbangan hormon dalam tubuh sangat sensitif terhadap perubahan, dan bahkan fluktuasi kecil dapat memicu produksi minyak (sebum) berlebih.

Faktor Hormonal yang Sering Terlibat:

Siklus Bulanan: Peningkatan hormon androgen dan progesteron menjelang menstruasi sering menyebabkan munculnya jerawat kistik di area dagu, rahang, dan leher.

Pil Kontrasepsi: Memulai atau menghentikan pil KB dapat mengacaukan kadar hormon, memicu jerawat yang parah selama beberapa bulan hingga tubuh beradaptasi.

Kondisi Medis Khusus: Jika jerawat parah disertai pertumbuhan rambut berlebihan atau gangguan siklus haid, ini bisa menjadi indikasi adanya gangguan hormon seperti PCOS (Polycystic Ovary Syndrome) yang memerlukan penanganan medis.

2. Musuh Tersembunyi: Stres dan Pola Hidup
Stres adalah faktor yang sering diabaikan. Kesibukan hidup, pekerjaan, dan tanggung jawab rumah tangga setelah menikah meningkatkan kadar kortisol (hormon stres). Peningkatan kortisol ini secara tidak langsung meningkatkan produksi minyak kulit, memperburuk peradangan, dan membuat jerawat lama sulit sembuh.

Selain stres, perhatikan pula:

Pola Makan: Konsumsi makanan tinggi gula dan karbohidrat olahan dapat meningkatkan kadar gula darah, yang pada gilirannya dapat memicu jerawat pada individu yang sensitif.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *