KORDANEWS – Fenomena film Agak Laen ternyata tidak berhenti di angka 10 juta penonton saja. Kuartet komika kebanggaan Sumatra—Indra Jegel, Boris Bokir, Bene Dion, dan Oki Rengga—kembali mencuri perhatian publik. Bukan karena sekuel film, melainkan karena aksi heroik mereka turun ke jalan dengan kostum hantu untuk menggalang dana bagi korban bencana di Sumatra.
Konsistensi di Balik Kostum Seram
Lupakan sejenak aksi “Manusia Emas” di Bundaran HI tahun lalu yang merupakan nazar kesuksesan film. Kali ini, motivasinya murni kemanusiaan. Dengan mengenakan kostum hantu ikonik yang membawa mereka ke puncak popularitas, keempat pemain ini melakukan aksi penggalangan dana kreatif guna membantu pemulihan wilayah Sumatra yang baru saja dihantam bencana alam hebat.
Aksi ini bukan sekadar gimik. Menurut perwakilan tim, penggunaan kostum hantu adalah strategi untuk menarik perhatian masyarakat di tengah hiruk-pikuk kota agar mau berhenti sejenak dan menyisihkan rezeki.
“Orang Pusat” yang Tidak Lupa Daratan
Meski kini menetap dan berkarier di Jakarta (yang sering mereka sebut sebagai “Pusat”), Indra Jegel dan kawan-kawan membuktikan bahwa identitas mereka sebagai putra daerah Sumatra tetap melekat kuat.
“Kami bisa begini karena dukungan orang-orang, termasuk saudara kami di Sumatra. Sekarang saatnya kami yang ‘agak laen’ ini memberikan sesuatu kembali untuk tanah kelahiran,” ujar Oki Rengga di sela-sela aksi tersebut.













