Sport

Sang Arsitek Legendaris John Herdman Resmi Jadi ‘Nakhoda’ Indonesia, Sejarah Baru Tertulis: Garuda Tidak Lagi Terbang, Tapi Melesat Bak Meteor!

×

Sang Arsitek Legendaris John Herdman Resmi Jadi ‘Nakhoda’ Indonesia, Sejarah Baru Tertulis: Garuda Tidak Lagi Terbang, Tapi Melesat Bak Meteor!

Share this article

KORDANEWS – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, secara resmi memperkenalkan John Herdman sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia yang baru untuk menggantikan posisi yang ditinggalkan oleh pelatih sebelumnya. Penunjukan ini menandai ambisi besar Indonesia untuk menembus level dunia dengan mendatangkan pelatih yang memiliki rekam jejak membawa Kanada lolos ke Piala Dunia setelah 36 tahun absen.

Detail Kontrak: Skema Keberlanjutan 2+2
PSSI dan Herdman menyepakati kontrak unik dengan durasi dua tahun pertama (2026-2027), dengan opsi perpanjangan otomatis selama dua tahun berikutnya.

Keputusan skema “2+2” ini diambil berdasarkan beberapa pertimbangan strategis:

  1. Target Jangka Pendek: Herdman diminta untuk segera mempersiapkan tim guna menghadapi fase krusial kualifikasi kompetisi internasional sepanjang 2026.
  2. Opsi Perpanjangan: Perpanjangan kontrak dua tahun kedua akan diaktifkan berdasarkan pencapaian target performa dan perkembangan peringkat FIFA Indonesia.
  3. Visi 2030: PSSI menginginkan adanya sistem yang berkelanjutan dari tim senior hingga pengembangan akar rumput yang menjadi keahlian Herdman.

Rekam Jejak Emas John Herdman
Pemilihan Herdman bukan tanpa alasan. Pelatih asal Inggris ini dikenal sebagai “arsitek transformasi”. Beberapa prestasi menterengnya meliputi:

  • Transformasi Kanada: Membawa timnas putra Kanada naik dari peringkat 72 ke peringkat 30 besar FIFA dalam waktu singkat dan meloloskan mereka ke Piala Dunia 2022.
  • Ahli Taktik Modern: Dikenal sebagai pelatih yang sangat mengandalkan data analitik dan memiliki kemampuan motivasi yang luar biasa untuk membangkitkan mentalitas pemenang.
  • Pengalaman Sepak Bola Wanita: Sukses meraih dua medali perunggu Olimpiade bersama timnas wanita Kanada, menunjukkan kemampuannya membangun sistem sepak bola dari nol.

Target Besar di Depan Mata
Dalam konferensi pers perdananya di Jakarta, Herdman menyatakan ketertarikannya pada potensi besar pemain muda Indonesia. “Indonesia memiliki gairah sepak bola yang tidak saya temukan di tempat lain. Target saya bukan hanya memenangkan pertandingan, tapi membangun identitas sepak bola yang disegani di Asia dan dunia,” ujarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *