KORDANEWS – Perihal isu yang menuding bahwa calon Walikota Palembang Sarimuda masih mempunyai utang pada tahun 2013 silam, Tim advokasi Sarimuda – Abdul Rozak, Febuar Rahman angkat bicara.
Menurutnya, isu dari aksi massa yang menuding kliennya tersebut adalah fitnah kejam dan sebuah setingan yang dibuat-buat untuk menjatuhkan pasangan Sarimuda – Abdul Rozak dalam Pilkada Palembang.
“Pak Sarimuda itu sudah biasa dizhalimi, tapi Allah Maha Tahu, biarlah Allah yang membuka semua,”ujar Febuar Rahman, Tim Advokasi Sarimuda – Cek Rozak.
Berbagai fitnah dan serangan kepada pasangan Sarimuda – Cek Rozak terjadi, disebabkan hasil survey menunjukkan elektabilitas pasangan nomor urut dua ini, jauh melampaui kandidat lain.
“Makanya rival politik beliau menghalalkan segala cara untuk menzhalimi beliau,” katanya.
Dirinya juga sangat menyayangkan, cara berpolitik rival Sarimuda – Rozak yang sangat tidak dewasa. Apalagi diketahui yang melakukan demo dan melaporkan tersebut adalah Timses salah satu pasangan calon. Mestinya, berpolitik itu harus santun dan hal itu telah dilakukan Sarimuda – Cek Rozak.
“Yang menjadi kordinator aksi massa tersebut timses salah satu pasangan calon, sangat jelas tendensi politik . Ayo kita sama sama memberikan contoh pada masyarakat dalam berpolitik harus santun dan elegan,” pungkasnya. (Ab)
Editor: Janu
