“Ya biasanya mereka silaturahmi juga dengan keluarga yang ada disini, dengan para ulama karena mereka sudah tinggal di luar negeri. Jadi kegiatan ziarah kubro ini sebenarnya kegiatan rutin jelang bulan suci Ramadan,” katanya.
Tidak ada persiapan istimewa saat haul dam ziarah kubro. Umat muslim laki-laki dari berbagai usia tampak hadir dan tumpah ruah di jalanan menuju makam yang berada tepat di sebelah Pelabuhan Boom Baru.
Selain berseragam putih, ada pula yang sengaja membawa atribut berupa payu pada zaman kesultanan dan bendera dengan tulisan arab. Hal ini dilalukan hanya setiap satu tahun sekali jelang Ramadan.
Editor : ardi













