EkonomiEntertainment

Dalam 4 Bulan OYO Operasikan 28 Hotel Lebih 1000 Kamar di Palembang

×

Dalam 4 Bulan OYO Operasikan 28 Hotel Lebih 1000 Kamar di Palembang

Share this article

 

 

 

Dikatakannya, penerimaan masyarakat Palembang terhadap OYO terbukti sangat baik. Lebih dari 85% hotel di bawah jaringan OYO mendapatkan reviu 8+ di berbagai situs seperti Booking.com, Agoda, Traveloka dan Tiket.com. Operasional kami di Palembang didukung oleh lebih dari 40 pegawai (OYOpreneurs). Di setiap hotel, OYO mengaplikasikan teknologi di seluruh aspek operasionalnya, juga melatih staf hotel untuk menghilangkan kesenjangan kualitas pelayanan, terutama melihat bagaimana OYO menaikkan tingkat penghunian kamar dan efisiensi operasional dengan model bisnis yang transparan.

“Melalui kerja sama ini, mereka mampu mendapatkan skor NPS sampai dengan 65%, jauh lebih tinggi daripada nilai rata-rata yang dicapai hotel lain pada umumnya. Skor NPS merefleksikan loyalitas pelanggan, diukur berdasarkan kemauan pelanggan untuk merekomendasikan OYO terhadap orang lain, tambahnya.

Indra pemilik sebuah properti di Palembang dan salah satu partner OYO mengatakan “OYO membantu hotel lokal independen seperti kami untuk menghadapi tantangan terkait efisiensi operasional dan standarisasi pelayanan. Saya senang bekerja sama dengan OYO karena memberikan timbal balik yang baik, model bisnis berbasis teknologi dan dukungan kuat di lapangan. Seorang manager hotel (OYO Captain) secara rutin memonitor operasional hotel kami, sekaligus memberikan pelatihan untuk staf, termasuk petugas kebersihan, front desk, dan keamanan. Hanya dalam beberapa bulan bergabung dengan OYO, tingkat penghunian kami naik lebih dari 70%, ” jelasnya.

Lebih lanjut dikatakan Rishabh, dari 340 lebih pemilik properti lokal di Indonesia dan 360 hotel lebih dengan lebih dari 11.000 kamar eksklusif di 40 kota. Pertumbuhan bisnisnya pun telah mencapai 10x lipat hanya dalam 4 bulan. Dari 360 hotel tersebut, sebanyak 260 hotel telah beroperasi dan sisanya dalam tahan transformasi yang saat ini beroperasi di lebih dari 500 kota di India, China, Malaysia, Nepal, Britania Raya, Uni Emirat Arab, Arab Saudi, Filipina, Indonesia dan Jepang. Mengoperasikan lebih dari 515 ribu kamar secara global per Januari 2019, jumlah kamar yang bergabung dengan jaringan OYO lebih banyak dari jumlah gabungan kamar dari tiga jaringan hotel top dunia. Seluruh transaksi dapat dilakukan melalui aplikasi OYO di tablet, termasuk check in, check out, dan audit penyediaan peralatan mandi di tiap kamar. Selain itu, sistem back-end OYO yang kuat dapat memastikan pelaporan rutin yang transparan dan pembayaran tepat waktu setiap 15 hingga 30 hari, guna mempermudah para pemilik properti mengatur manajemen cash-flow mereka,” tutup Rishabh. (eh)

 

Editor : Chandra

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *