“Tolok ukur keberhasilan tugas operasi adalah tidak terjadinya Karhutla dan asap,” kata Danrem.
Nantinya, lanjut dia, personel Satgas gabungan dari pusat sebanyak 1.512 personel diperkirakan akan tiba pada Juli mendatang. Satgas gabungan ini akan melaksanakan tugas operasi selama 120 hari di wilayah Sumsel, dan pada H-4 sudah tiba di Palembang dan akan ditampung di Wisma Atlit Jakabaring.
“Mereka sementara akan ditampung di Wisma Atlit Jakabaring untuk menerima pembekalan terlebih dahulu dan selanjutnya akan kita sebar ke titik-titik rawan Karhutbunla di seluruh wilayah Sumsel,” ucap Danrem.
Adapun 1.512 personel gabungan tersebut terdiri dari anggota TNI 1.000 personel, Brimob 205 personel, BPBD 102 orang dan masyarakat 205 orang. “Nantinya, mereka akan menerima pembekalan tentang pencegahan Karhutla,” tuturnya.
Editor : Jhonny













