Ia menyebutkan para jamaah tersebut akan diterbangkan ke Mekah dan Madinah menggunakan penerbangan pribadi. Saudia, paparnya, akan menyelesaikan seluruh prosedur perjalanan secepatnya dan mendampingi para jemaah selama melakukan proses haji.
Sementara itu, Palestina mengungkapkan apresiasi kepada Saudi, terutama Raja Salman, atas program tersebut.
Perdana Menteri Palestina Mohamme Shtayyeh mengungkapkan terima kasih kepada Raja Salman atas “keramahannya menampung 1.000 jamaah keluarga martir Palestina untuk pergi haji tahun ini.”
Lihat juga: Iran Sebut Tak Akan Provokasi Perang, Tetapi Siap Bertahan
“Langkah Saudi ini merupakan pesan Arab dan Islam kepada kami dalam merespons pembajakan Israel yang telah memotong tunjangan bagi keluarga martir dan tahanan Palestina,” ujarnya dalam pertemuan mingguan kabinet Palestina, Senin (8/7), seperti dikutip Jerussalem Post.
Editor:John.W













