Menurut mereka, apa yang dilakukan dua teman mereka yang gugur merupakan demokrasi yang gagal di apresiasi setinggi-kenaikan. “Karena apa yang dilakukan oleh kedua aktivis ini memperjuangkan kebenaran. Namun mereka menyuarakan kebenaran yang dilakukan dengan tindakan biadab, ”tegasnya.
Hingga berita ini dikeluarkan menentang aksi solidaritas aliansi mahasiswa Muhammadiyah Palembang masih melanjutkan menyuarakan pemulihannya (Dik)
Editor : Jhonny













