NusantaraPeristiwa

M Nuh : Pers Pilar Demokrasi Indonesia

×

M Nuh : Pers Pilar Demokrasi Indonesia

Share this article

KORDANEWS – Provinsi Kalimantan Selatan tepatnya di Hotel Rattan In, di mana menjadi tempat peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2020, dipenuhi dengan berbagai insan Pers seluruh Indonesia yang turut hadir di Ibukota Provinsi Kalsel, Banjarmasin.

Peringatan HPN ini, mengusung Tema Konvensi Nasional  Media Massa “Daya-Hidup Media Massa di Era Disrupsi, Tata-Kelola dan apa yang dibutuhkan”.

Seperti disampaikan Ketua Dewan Pers, Muhammad Nuh usai acara mengatakan “Pada pertemuan ini, kita sudah sepakat untuk memilih pilar Demokrasi di dalam mengelola Bangsa dan Negara ini, dan kita pun juga sepakat bahwa pilar Demokrasi itu adalah Media Pers, maka Pers harus tumbuh berkembang dengan baik, itu berarti pilar Demokrasi akan semakin kuat, oleh karena itu apabila kita berjuang menegakkan nilai-nilai yang ada di dunia pers itu sama saja dengan menegakkan Demokrasi dan sama saja menegakkan Bangsa dan Negara ini.” ungkapnya.

Dikatakannya, di dalam demokrasi, peranan Pers salah satu Ideologinya adalah Jurnalis, untuk bisa menjadi Jurnalis perlu ekosistem karena Jurnalis tidak bisa berdiri sendiri tanpa ekosistem.

Apa saja Ekosistem yang dimaksud, pertama dari sisi jurnalisnya sendiri, yang dimaksud Jurnalisnya sendiri itu yang pertama kompetensinya harus memadai, dan terus menerus harus dilakukan upgrade-upgrade nya.

Bahkan dengan Dinamika Sosial yang sekarang ini perubahan kedepan masalahnya akan semakin Kompleks oleh karena itu tidak cukup hanya Jurnalis dengan kategori biasa tetapi harus disiapkan para wartawan spesialis-spesialis.

Dibutuhkan wartawan yang spesialis itu, karena kita nggak ingin berita yang disajikan itu hanya modanya diskriftif hanya berita saja, tetapi kita ingin berita disajikan itu mulai dari berita yang berbasis data, dari data itu dia mampu mengelola informasi dari informasi itu dia mampu mencari hubungan antara informasi yang satu dengan informasi yang lainnya menjadi knowledge dan knowledge begitu jadi knowledge dia akan menjadi Wisdem. Di Knowledge ini itulah yang sekarang dibutuhkan oleh masyarakat kita karena masyarakat kita sekarang ini basis nya adalah information at knowledge  wisdem society.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *