KORDANEWS – Barcelona dikabarkan tertarik membajak Alvaro Morata dari Juventus pada bursa transfer musim dingin. Lalu bagaimana cara mereka bisa mewujudkan transfer tersebut dalam situasi keuangan yang tidak baik-baik saja?
Sudah bukan rahasia lagi kalau Barcelona sedang mengalami krisis finansial dan belum menemukan jalan keluar. Masalah itulah yang membuat mereka harus merelakan sang bintang, Lionel Messi, hijrah ke PSG.
Tidak seperti liga-liga papan atas lainnya, La Liga menerapkan aturan yang cukup ketat soal pembelian pemain. Kompetisi itu punya regulasi semacam Financial Fair Play (FFP) yang bahkan lebih ketat daripada milik UEFA.
Lantas, apa yang bisa mereka perbuat untuk merekrut Morata dari Juventus? Terlebih setelah klub besutan Xavi Hernandez tersebut mendatangkan Ferran Torres dari Manchester City seharga 55 juta euro.
Griezmann dan Depay adalah Kunci
Dalam kasus perekrutan Morata, Barcelona sejatinya cuma perlu berurusan dengan Atletico Madrid saja. Sebab saat ini Morata bermain buat Juventus dengan status pinjaman yang telah dilakoninya sejak tahun 2020 lalu.
Namun perlu diketahui bahwa Juventus juga mengeluarkan uang sebagai biaya peminjaman Morata dari Atletico Madrid. Nilainya pun tergolong besar, yakni 20 juta euro. Sudah jelas kalau raksasa Italia itu takkan membiarkannya pergi tanpa imbalan.













