KORDANEWS – Sifat pemalu dan fobia sosial sering dikira sama karena ditandai dengan kecenderungan menghindari setiap situasi yang bikin canggung atau gugup. Namun, kedua hal ini nyatanya sangat berbeda dan bertolak belakang. Apa bedanya? Supaya tidak lagi keliru, simak penjelasannya berikut ini.
Apa bedanya pemalu dan fobia sosial?
Satu hal yang paling membedakan antara pemalu dan fobia sosial adalah pengertiannya. Pemalu adalah sebuah sifat atau karakteristik yang ditandai kecenderungan merasa canggung, khawatir, cemas, atau gugup selama interaksi sosial terutama dengan orang asing atau yang baru dikenal. Pemalu juga bisa dikatakan sebagai orang yang cenderung merasa khawatir tentang pandangan orang lain terhadapnya, dan cenderung menarik diri dari interaksi sosial.
Sementara itu, fobia sosial alias social anxiety disorder adalah masalah kejiwaan kronis. Fobia sosial ditandai dengan ketakutan ekstrem dan kecemasan di luar batas wajar yang muncul disebabkan oleh interaksi sosial sehari-hari.
Malu adalah perasaan atau emosi manusia yang wajar dan dapat datang silih berganti. Contoh sederhana dari sifat pemalu adalah rasa canggung atau sungkan yang ditunjukkan oleh anak kecil saat bertemu dengan orang dewasa yang belum pernah ia temui. Anak kecil cenderung akan lebih banyak diam dan menempel terus pada orangtuanya. Namun setelah bermain dan mengenal orang tersebut lebih dalam, anak kecil akan mulai mengakrabkan diri.
Berbanding terbalik dengan fobia sosial. Fobia adalah penyakit atau gangguan kejiwaan, yang diakui resmi oleh dunia kedokteran dan psikiatri. Gejala fobia sosial cenderung menetap dan dapat berlangsung terus-menerus dalam waktu lama.













