Headline

Cara Ampuh Memberi Tahu Orangtua Agar Stop Merokok

×

Cara Ampuh Memberi Tahu Orangtua Agar Stop Merokok

Share this article

KORDANEWS – Sekalipun telah diketahui sebagai kebiasaan buruk, nyatanya masih saja banyak orang yang tetap merokok. Kesulitan untuk stop merokok akibat candu terkadang dijadikan alasan bagi mereka melanjutkan kebiasaan ini. Katanya, mereka menjadi lebih tenang saat mengisap rokok. ‘Rasa tenang’ yang mereka rasakan itu kemudian membuat mereka menutup mata dengan berbagai efek merokok yang mungkin membahayakan kehidupan.

Setiap tahunnya asap tembakau menjadi penyebab enam juta kematian di seluruh dunia. Sebanyak 600.000 di antaranya disebabkan oleh asap rokok (second-hand smoke). Asap tembakau juga diduga menjadi penyebab dari 25 penyakit yang berbeda. Hal ini mengindikasikan bahwa begitu banyak bahaya yang mungkin terjadi akibat satu faktor, yaitu asap tembakau—termasuk asap rokok.

Bahaya merokok tentu membawa kekhawatiran tersendiri bagi kita yang tidak merokok, terutama dampaknya bagi orang yang kita cintai, seperti orangtua. Ketakutan akan efek buruk yang mungkin diterima oleh orangtua kita, mau tidak mau membuat kita berusaha mendorong mereka untuk stop merokok. Apalagi, bahaya merokok tak hanya menimpa si perokok, tapi juga kita yang berada di sekitarnya, alias perokok pasif.

Lantas, bagaimana agar orangtua stop merokok tanpa harus merasa digurui oleh sang anak? Yuk, coba ikuti tips berikut ini.

Cara memberi tahu orangtua Anda agar stop merokok
Diskusikan dengan orangtua terlebih dahulu
Meminta orangtua untuk stop merokok mungkin membawa tantangan tersendiri. Rasa segan yang kita miliki sebagai anak mungkin saja menahan diri kita untuk berbicara langsung pada intinya. Apalagi, budaya di Indonesia mengharuskan kita untuk memiliki sikap yang cenderung ‘tidak boleh melawan’ di hadapan orangtua.

Kedekatan dengan orangtua merupakan salah satu hal penting dalam tips pertama ini. Sebaiknya, Anda mencari waktu yang tepat dan duduklah untuk berdiskusi bersama orangtua Anda. Berikan penjelasan kepada orangtua mengapa Anda ingin mereka stop merokok. Anda juga bisa mengungkapkan kekhawatiran yang Anda rasakan apabila orangtua terus-menerus melanjutkan kebiasaan buruk itu.

Tanyakanlah kesediaan mereka untuk mendiskusikan hal tersebut dengan Anda. Jangan menodongnya secara tiba-tiba karena mungkin akan membuat mereka merasa tidak nyaman. Di sini Anda juga harus pandai-pandai membaca situasi dan suasana hati orangtua. Ajukan pertanyaan pada mereka dan berikan saran mengenai cara-cara untuk membantu menjalani rencana itu. Kebanyakan perokok berat berpikir bahwa berhenti merokok adalah hal yang mustahil, jadi dengan mengetahui bahwa ada cara konkret untuk mewujudkannya, itu dapat membuat pikiran mereka terbuka pada satu opsi lain.

Konsultasikan pada keluarga
Agar orangtua benar-benar dapat berhenti merokok, Anda juga harus melibatkan seluruh keluarga dalam rencana ini. Minta semua anggota keluarga untuk membantu. Bisa saja orangtua Anda akan terbujuk pada akhirnya jika seluruh anggota keluarga menunjukkan kepedulian terhadap bahaya yang mungkin orangtua Anda rasakan jika merokok terus-terusan.

Anda mungkin bisa ‘bersekongkol’ dengan anggota keluarga Anda yang lain untuk menjalankan rencana yang telah Anda buat. Melibatkan banyak anggota keluarga juga bisa membantu Anda menemukan solusi-solusi yang mungkin tidak bisa Anda pikirkan jika Anda melakukannya seorang diri. Mintalah orangtua Anda untuk menemui dokter yang dapat menjawab setiap pertanyaan mengenai terapi pengganti nikotin, obat-obatan, atau tentang withdrawal (efek putus obat). Anda juga bisa menginformasikan komunitas stop merokok kepada orangtua Anda jika mereka mau bergabung ke dalamnya.

Tawarkan cara-cara praktis untuk membantu
Saat seorang perokok berat berupaya berhenti merokok, tentu jalannya tidak mudah. Mereka dapat dengan gampang kembali ke kebiasaan merokok apalagi jika mereka sedang tidak melakukan kegiatan apa pun. Itu sebabnya, penting bagi Anda dan keluarga untuk menawarkan berbagai macam cara agar orangtua Anda tidak memiliki waktu untuk kepikiran merokok.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *