Headline

Tiga Nikmat Yang Suka Dzikir Kepada Allah

×

Tiga Nikmat Yang Suka Dzikir Kepada Allah

Share this article

Subhanallah, bagaimana kalau Allah yang mengingat diri kita yang dhoif. Bayangkan saja, seorang kepala desa akan sangat senang jika dirinya senantiasa diingat oleh gubernur atau presiden. Bagaimana kalau yang mengingat kita adalah Allah Ta’ala, Rabbul ‘Alamin!

Pantas jika kemudian sahabat Nabi Shallallahu alayhi wasallam, Muadz bin Jabal berkata, “Tidak ada yang disesali oleh penghuni surga selain waktu yang mereka lewatkan tanpa berdzikir kepada Allah Ta’ala.”

3. Diliputi kebaikan demi kebaikan

Seorang Muslim yang senantiasa berdzikir akan senantiasa mendapatkan kebaikan demi kebaikan.

Rasulullah bersabda, “Tiada suatu kaum yang duduk sambil berdzikir kepada Allah melainkan mereka akan dikelilingi oleh malaikat, diselimuti oleh rahmat dan Allah akan mengingat mereka di hadapan makhluk yang ada di sisi-Nya.” (HR. Bukhari).

Sementara itu hadits yang lain menyebutkan, “Tiada suatu kaum yang berkumpul sambil mengingat Allah dimana dengan perbuatan itu mereka tidak menginginkan apa pun selain diri-Nya, melainkan penghuni langit akan berseru kepada mereka, ‘Bangkitlah, kalian telah diampuni. Keburukan-keburukan kalian telah diganti dengan kebaikan-kebaikan’.” (HR. Ahmad).

Oleh karena itu, sangat luar biasa kasih sayang Allah kepada umat Islam. Manfaat dzikir yang sedemikian luar biasa bagi kehidupan dunia-akhirat kita senantiasa Allah ulang-ulang di dalam kitab-Nya agar kita terus menerus mengamalkannya.

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اذْكُرُوا اللَّهَ ذِكْراً كَثِيراً

“Hai orang-orang yang beriman, berdzikir lah (dengan menyebut nama) Allah, dengan dzikir yang sebanyak-banyaknya.” (QS. Al-Ahzab [33]: 41).

Bahkan saat kita usai sholat pun, Allah tekankan agar kita terus berdzikir kepada-Nya.

فَإِذَا قَضَيْتُمُ الصَّلاَةَ فَاذْكُرُواْ اللّهَ قِيَاماً وَقُعُوداً وَعَلَى جُنُوبِكُمْ فَإِذَا اطْمَأْنَنتُمْ فَأَقِيمُواْ الصَّلاَةَ إِنَّ الصَّلاَةَ كَانَتْ عَلَى الْمُؤْمِنِينَ كِتَاباً مَّوْقُوتاً

“Maka apabila kamu telah menyelesaikan shalat, ingatlah Allah di waktu berdiri, di waktu duduk dan di waktu berbaring” (QS. An-Nisa [4]: 103).

Dengan demikian, mari kita upayakan agar muncul rasa suka dan cinta untuk senantiasa berdzikir kepada-Nya. Karena amalan ini sangat mudah diamalkan dengan manfaat yang sangat luar biasa. Tidak saja menjamin kebaikan di dunia, tetapi juga memastikan kebaikan di akhirat. Semoga Allah menganugerahi kita hati yang senantiasa suka, cinta dan rindu untuk selalu berdzikir kepada-Nya. Wallahu a’lam.

Editor : Jhonny

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *