KORDANEWS — Para siswa tingkat SMA di Sumatera Selatan akhirnya dapat mulai mengikuti Pembelajaran Tatap Muka (PTM) sejak Senin (30/8/2021).
Salah satunya Adelia (12) yang merupakan siswa dari SMA Negeri 1 di Palembang.
Kepada Kordanews.com, Adelia mengaku sangat senang dapat kembali sekolah ditambah lagi bisa bertemu rekan-rekannya sesama kelas XII walaupun hanya bertemu selama 3 jam.
Menurutnya, belajar secara daring selama 1 tahun lima bulan
sangat kurang efektif dalam proses pembelajaran yang susah dipahami dirinya.
“Perasaan saya lebih efektif jika PTM dari pada belajar daring, kalo ptm belajar nya lebih ngerti,”kata dia.
Walaupun telah melakukan PTM, Adelia mengungkapkan dirinya tetap merasa khawatir karena PTM ini masih di tengah pandemi COVID-19.
Namun Adelia akan tetap semangat belajar secara luring dengan menerapkan protokol kesehatan ketat, daripada harus belajar dengan menggunakan internet.
“Karena belajarnya kurang ngerti lebih baik PTM tapi terapkan saja protokol kesehatan dengan ketat,”jelas dia.
Ditambah lagi SMA Negeri 1 juga sangat ketat dalam protokol kesehatan terlihat sebelum masuk sekolah para murid serta guru harus mengecek suhu tubuh serta wajib menggunakan masker jika masuk dalam sekolah
“Tadi juga pas baru masuk sekolah, harus cuci tangan dulu, dan cek suhu badan, dan pakai hendnetizer dan makai masker,”Pungkasnya
Apalagi syarat untuk mengikuti PTM harus mendapatkan izin langsung dari orang tua, membuatnya bertambah semangat ikuti PTM terbatas ini karena ada dukungan dari kedua orang tuanya.
“Saya sudah dapatkan izin dari mama dan papa untuk ikutan PTM ini yang membuat tambah semangat, ” ujar dia.
Untuk diketahui Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan mengizinkan Sekolah menggelar Pelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas di wilayah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 1-3.
Sedangkan daerah yang masih menerapkan level 4 seperti Palembang tetap melaksanakan pembelajaran jarak jauh (PJJ).
Walaupun begitu, Kepala Dinas Pendidikan Sumsel tetap memperbolehkan daerah level 4 melakukan PTM dengan melihat status zona per kecamatan di daerah tersebut.
“Untuk daerah level 4 tidak semua
kecamatan berstatus zona merah jadi bagi zona hijau dan oranye silahkan saja PTM terbatas, ” ujar, Kepala Dinas Pendidikan Sumsel, Riza Fahlevi, Jumat (29/8/2021). (Ab)
Editor : Admin
