KORDANEWS – Peristiwa kebakaran menghanguskan dua rumah warga di Muara Meranjat, Desa Meranjat III, Kecamatan Indralaya Selatan, Kabupaten Ogan Ilir, Jumat (4/4/2025) sekitar pukul 12.00 WIB. Kebakaran terjadi saat warga tengah melaksanakan ibadah Salat Jumat, sehingga banyak yang baru menyadari kejadian setelah api membesar.
Salah seorang saksi mata, Siska Fujiyanti, menyebut bahwa api pertama kali terlihat dari rumah milik warga bernama Fuad. Dalam waktu singkat, api merambat ke rumah di sebelahnya, yang berada tepat di depan warung makan Pindang Nain. “Rumah Mang Fuad ini, nah lah duo rumah sampingnyo keno jugo, ditengah angat ini,” ungkap Siska saat kejadian berlangsung.
Tampak asap hitam pekat membumbung tinggi ke langit, diiringi kobaran api yang terus membesar akibat cuaca yang panas terik. Warga yang berada di sekitar lokasi berusaha memadamkan api dengan alat seadanya, namun api sulit dikendalikan karena angin yang berhembus cukup kencang.
Dalam rekaman video yang beredar di media sosial, belum tampak keberadaan petugas pemadam kebakaran di lokasi kejadian. Hanya sejumlah warga yang terlihat berupaya memadamkan api dengan ember dan selang air. Kondisi ini memicu kekhawatiran akan meluasnya kebakaran ke rumah-rumah lain di sekitar lokasi.
“Apinya besar sekali, kami hanya bisa berusaha menyiram dengan air seadanya. Belum ada pemadam kebakaran waktu itu,” kata seorang warga setempat yang enggan disebutkan namanya.
Hingga berita ini diterbitkan, belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran tersebut. Namun, dugaan sementara mengarah pada korsleting listrik yang memicu percikan api hingga membesar. Total kerugian akibat kejadian ini diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Kapolsek Indralaya Selatan, AKP Junardi, mengkonfirmasi peristiwa tersebut dan menyatakan bahwa pihaknya tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut. “Kami akan melakukan penyelidikan terkait penyebab pasti kebakaran ini. Saat ini, tim sedang mengumpulkan keterangan dari para saksi dan melakukan olah TKP,” ujarnya.
Peristiwa kebakaran ini menjadi peringatan bagi warga untuk lebih waspada terhadap potensi kebakaran, terutama saat rumah ditinggalkan dalam keadaan kosong. Warga diimbau untuk memastikan instalasi listrik dalam kondisi baik dan tidak meninggalkan peralatan elektronik dalam keadaan menyala saat bepergian. (jml)
Editor : Surya S