Home Headline Peredaran Ganja 15 KG Asal Aceh Berhasil Digagalkan Polsek Sukarame Palembang

Peredaran Ganja 15 KG Asal Aceh Berhasil Digagalkan Polsek Sukarame Palembang

KORDANEWS — Ganja kering seberat 16 kilogram lebih yang dibawa Zainal Abadi (32) dari Aceh ke Palembang dengan tujuan ke pulau Bangka berhasil digagalkan anggota Reskrim Polsek Sukaramidiloket Bus Damri di Jalan Kol H Burlian, Kelurahan Karya Baru, Kecamatan Alang-alang Lebar Palembang Selasa 27 Nopember 2018.

Warga Dusun Sukadamai Gampong Bangka Jaya, Kecamatan Dewantara, Kabupaten Aceh Utara ini ditangkap sesaat baru tiba di Palembang dengan menumpang bus AKAP.

Kapolresta Palembang Kombes Pol Wahyu Bintono Hari Bawono didampingi Kapolsek Sukarami Kompol Rivanda mengatakan tersangka ditangkap setelah adanya informasi dari masyarakat bahwa akan ada kiriman paket narkoba dari luar Palembang yang masuk melalui jalur darat dengan menumpang bus AKAP.

“Dari informasi inilah anggota Reskrim Polsek Sukarami langsung menindaklanjuti dan pengintaian diloket Bus Damri,”katanya saat pres rilis di Mapolsek Sukarami Kamis (20/12).

Lanjutnya, saat itu salah satu bus AKAP baru tiba dari Aceh yang salah penumpang nya tersangka Zainal dengan membawa tas ransel saat digeledah ternyata didalam tas ransel tersangka berisi 15 paket daun ganja kering dengan berat 16 kilogram lebih.

“Setelah diintrogasi tersangka mengakui kalau ganja tersebut dibawa nya dari Aceh ke Palembang dengan tujuan pulau Bangka dengan upah 500 ribu perkilogramnya dan ganja ini hanya transit saja di Palembang sebelum dikirim ke Bangka,”katanya.

Dikatakan Wahyu, untuk mengembangkan kasus ini termasuk mengungkap siapa pemilik ganja tersebut, penyidik tidak hanya mengacu pada pengakuan dan keterangan tersangka saja.

“Kami akan telusuri siapa pemilik dan penerima ganja yang dibawa oleh tersangka dengan melakukan pendalaman,”bebernya.

Menurut pengakuan tersangka Zainal ganja 16 kilogram dari Aceh yang dibawa nya ke Palembang dengan menumpang bus AKAP. Sampai di Palembang ganja ini akan dikirim ke Bangka dengan menggunakan bus Damri selanjutnya menumpang kapal Fery.

“Tahu pak kalau hukuman membawa ganja berat tapi karena terdesak ekonomi jadi terpaksa saya lakukan ini. Kalau ganja ini akan dikirim ke Bangka kalau sudah sampai dipelabuhan Muntok ada yang jemput tapi saya tidak tahu orang nya,”Pungkasnya (Dik)

Editor : Chandra Baturajo
Tirto.ID
Loading...

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here