KORDANEWS – Memiliki anak setelah menikah adalah impian bagi setiap pasangan suami istri (pasutri). Namun memang, setiap pasutri punya waktu yang berbeda-beda. Ada pasangan yang cepat dikaruniai momongan, tapi ada juga yang harus mencoba dan menunggu bertahun-tahun sampai akhirnya bisa punya anak.
Ada banyak hal yang bisa menjadi penyebab susah hamil, baik dari sisi suami maupun istri. Tidak ada salahnya untuk segera periksakan diri Anda ke dokter kandungan. Pasalnya, ada beberapa penyakit yang dapat menyebabkan Anda susah hamil.
Penyebab susah hamil bisa jadi karena penyakit ini
Kehamilan bukanlah suatu hal yang bisa pasti ditentukan waktunya. Jika Anda sudah rutin berhubungan seksual tapi tak kunjung hamil, Anda dan pasangan harus segera mencari tahu apa penyebab Anda susah hamil supaya Anda berdua bisa mencari solusi yang tepat.
Ada banyak penyebab susah hamil, mulai dari faktor usia, kualitas sperma yang kurang baik, pola hidup tak sehat, hingga masalah kesehatan tertentu.
Berikut ini beberapa penyakit yang mungkin jadi penyebab Anda susah hamil, di antaranya:
1. Endometriosis
Endometriosis adalah salah satu penyebab susah hamil yang cukup banyak di masyarakat. Melansir dari National Institute of Child Health and Human Development (NICHD), sekitar 25-50 persen wanita tidak subur memiliki endometriosis, sedangkan 30-40% wanita dengan endometriosis cenderung tidak subur.
Endometriosis terjadi ketika jaringan yang melapisi bagian dalam rahim (endometrium) tumbuh di luar rahim, seperti perut dan saluran tuba (tuba falopii). Normalnya, jaringan endometriosis ini luruh pada saat menstruasi. Namun karena letaknya di luar rahim, darah jadi terjebak di bagian luar rahim.
Jaringan yang ‘salah tempat’ tadi dapat berkembang menjadi lesi dan mengganggu siklus menstruasi wanita. Tak hanya itu, endometriosis juga dapat menyebabkan peradangan, perdarahan, menstruasi terasa sangat menyakitkan, hingga infertilitas pada wanita.
2. Anovulasi
Anovulasi adalah kondisi ketika tidak ada sel telur yang dilepaskan dari ovarium. Sekitar 40% wanita mengalami susah hamil akibat anovulasi.
Penyebab susah hamil karena anovulasi bermacam-macam, di antaranya:
Sindrom ovarium polikistik (PCOS) atau kegagalan prematur indung telur (POI).
Faktor penuaan. Semakin bertambahnya usia, jumlah sel telur akan semakin berkurang.
Gangguan endokrin, seperti penyakit tiroid atau masalah hormon lainnya yang membuat ovarium sulit melepaskan sel telur.
Faktor gaya hidup dan lingkungan.
3. Sindrom ovarium polikistik (PCOS)
Sindrom ovarium polikistik atau PCOS adalah gangguan hormon yang dialami oleh 1 dari 10 wanita usia subur di dunia. Wanita dengan PCOS cenderung lebih susah hamil, sehingga ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi Anda yang ingin segera menimang momongan.
Gangguan hormon akibat PCOS mengurangi kemampuan ovarium untuk matang dan melepaskan sel telur ke tuba falopii. Jika tidak ada sel telur yang dilepaskan, maka tentu sel sperma tidak dapat membuahi sel telur hingga terjadi kehamilan.
Beberapa gejala PCOS adalah siklus haid tidak teratur, hormon seks tidak seimbang, depresi, hingga susah hamil. Jika Anda mengalaminya, segera konsultasikan ke dokter kandungan.













