KORDANEWS – Pembangunan perumahan di Sumsel hingga semester I 2016 sepertinya belum begitu baik. Sebab, dari target DPD Realestat Indonesia (REI) Sumsel sebesar 12 ribu unit. Hanya tercapai 4 ribu unit saja.
Ketua DPD REI Sumsel, Harriadi Benggawan didampingi Sekretaris H Bagus Pranajaya mengatakan, ada beberapa penyebabnya. Seperti perlambatan ekonomi dan daya beli yang belum kunjung membaik.
“Perbankan juga sangat selektif untuk pembelian sektor komersil. Apalagi bank plat merah. Namun, demand untuk rumah subsidi masih tetap baik,” katanya.
DPD REI Sumsel tak merevisi target itu. Sebab, ada beberapa harapan pada semester kedua tahun ini. Seperti program amnesty pajak pemerintah, pemberian bantuan Rp 4 juta untuk DP rumah, dan keringanan pembayaran uang muka. “Semoga ada perubaha pada semester kedua ini,” tukasnya. (yda)
editor : ardi
sumber : kordanews.com
