KORDANEWS – Enam atlet angkat besi Sumsel bakal ikut ambil bagian dalam kejuaraan nasional (kejurnas) Angkat Besi Junior dan Senior 2018. Keenamnya meliputi Ardiansyah (kelas 55 kg senior), Lestari (kelas 89 kg senior), Faisal (kelas 61 kg junior), Hariyadi (kelas 73 kg junior), Sumarni (kelas 45 kg junior) serta Nadia Desturia (kelas 71 kg senior).
Event tahunan Pengurus Besar (PB) Persatuan Angkat Besi dan Binaraga Seluruh Indonesia (PABBSI) akan dilaksanakan di GOR Tri Lomba Juang Jl Padjajaran No 37 Bandung, Jawa Barat, 25-30 November nanti. “Kita akan berusaha maksimal. Ya, kalau bisa kita meraih medali minimal satu emas,” kata H Hendri Zainuddin ketua umum Pengprov PABBSI Sumsel, Rabu (14/11/2018).
Adapun atlet yang diharapkan dulang medali emas adalah Ardiansyah. “Namun seluruh atlet berpotensi dapat medali. Sumarni, Lestari, juga bisa dapat minimal perak,” ungkapnya yang juga wakil ketua TIM SAR Sriwijaya FC ini.
Ditanya soal persiapan, Hendri mengatakan jika persiapannya terus berlanngsung. “Persiapan sepanjang tahun. Kita gelar latihan di Sekayu Kelam Renang Randik, dan di Palembang, SONS serta Jakabaring,” terangnya.
Untuk kompetitor menurutnya masih merata. Lampung, DKI Jakarta, Jabar, dan Jatim menjadi persaingan utama.
“Lampung jelas karena memang angkat besi menjadi cabor unggulan di sana. Namun daerah lain sekarang juga sudah berkembang pesat,” tukasnya.
Disisi lain Lidya Caterin Calalo wakil ketua Bidang Pembinaan Prestasi KONI Sumsel mengatakan, atlet yang berjuang di kejurnas merupakan binaan Program 2020. So, mereka adalah atlet-atlet terbaik angkat besi Sumsel di kelasnya.
“Yang menyeleksi Pengprov PABBSI Sumsel. KONI Sumsel hanya memfasilitasi keberangkatan para atlet,” terang dia.
Untuk target Karin berharap hasil terbaik. Menginggat kejurnas merupakan barometer pembinaan atlet ditingkat nasional.
“Kejurnas merupakan PON mini. Ya boleh dibilang sebagai barometer PON. Tentu kita berharap bisa meraih banyak medali emas dari sini,” tukas dia. (AC)
Editor : Chandra Baturajo.
