Home Uncategorized Wanita Jangan Beli Celana Dalam Sembarangan, Ini Akibatnya ?

Wanita Jangan Beli Celana Dalam Sembarangan, Ini Akibatnya ?

Ilustrasu

KORDANEWS – Wanita cenderung memperhatikan tren, termasuk saat memilih atau membeli celana dalam. Padahal celana dalam mempunyai peranan penting dalam menjaga kesehatan kewanitaan.

Alexander Chiang, MD dari departemen obstetri dan ginekologi David Goffen School of Medicine, UCLA, menjelaskan, tak boleh sembarangan membeli celana dalam karena ini akan menentukan risiko apa yang bisa dirasakan vagina di kemudian hari.

“Bukan hanya memicu infeksi dari bakteri maupun jamur, tetapi juga mengakibatkan iritasi, bahkan memperburuk masalah yang sudah ada di bagian intim tersebut,” jelasnya kepada Self.

Lantas apa saja rekomendasi Chiang? Aturan dasarnya, pilih yang berbahan katun karena bahan ini tidak memicu lembab saat digunakan. “Umumnya katun memang lebih direkomendasikan karena punya efek pengeringan alami. Murah pula,” tandasnya.

Tetapi bukan berarti Anda harus benar-benar menghindari celana dalam sintetis. Sebab menurut Jennifer Gunter, MD, celana dalam seperti ini juga diperlukan bagi mereka yang banyak menghabiskan waktu di luar ruangan.

“Bahan ini tak hanya mencegah kelembaban tetapi juga sama efektifnya dengan katun ketika menjaga lingkungan alami miss V,” jelasnya.

Di sisi lain, celana dalam dari lateks yang banyak dikenakan orang saat ini boleh saja dipakai, tetapi tidak untuk waktu yang lama. “Jadi memang untuk menentukan antara katun atau bahan lain seperti sutra atau polyster, kita tidak bisa mengatakan mana yang benar-benar terbaik,” lanjutnya.

Lain halnya jika yang bersangkutan banyak berkeringat, mereka justru disarankan untuk memakai celana dalam berbahan sintetis. “Misal pakai celana katun. Selepas olahraga, celana dalamnya pasti basah, tetapi jika Anda berkeringat banyak, Anda mungkin lebih nyaman memakai yang sintetis karena bisa menghilangkan kelembabannya,” ungkapnya.

Meski begitu, celana dalam berbahan sintetis memang tidak bisa dipakai sembarang orang. Chiang menimpali, celana dalam seperti ini dapat memicu sensitivitas kulit (dermatitis). “Kecuali kalau memang tidak sensitif, ya tidak masalah mau dipakai seharian,” imbuhnya.

Terakhir, Chiang juga mengingatkan, apapun bahan celananya, segera ganti celana dalam Anda jika dirasa sudah basah, misal setelah berolahraga. Bila tidak, dikhawatirkan akan memicu chafing atau luka lecet akibat gesekan pada kemaluan.

“Kalaupun tidak sempat mandi, usahakan keringkan tubuh Anda dan ganti celana dalam Anda. Tapi jika tidak pernah bermasalah seperti ini, ya silakan saja,” katanya.

Yang pasti hindari celana dalam berbahan plastik dan lateks atau karet. Di samping itu, utamakan kenyamanan Anda saat memakainya.

Kepada detikHealth, dr I Gusti Nyoman Darmaputra, SpKK dari D&I Skin Center Denpasar mengatakan saat memilih celana dalam, yang terpenting adalah memilih celana dengan kemampuan menyerap keringat yang baik.

“Selain itu yang dapat menutupi area kewanitaan dengan baik dan tidak terlalu ketat,” terangnya.(detik)

 

Sumber : DETIK.COM

editor : awan

 

 

 

Tirto.ID
Loading...

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here