KORDANEWS – Kondisi Jembatan Lubuk Rukam-Muara Kumbang di Kecamatan Kandis, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan, kini semakin mengkhawatirkan.
Oprit jembatan mengalami longsor akibat meningkatnya debit air Sungai Ogan, yang mengakibatkan struktur penyangga tergerus.
Camat Kandis, Firmansyah, mengimbau masyarakat, khususnya pengendara roda dua dan roda empat, untuk lebih berhati-hati saat melintas di jembatan tersebut.“Longsor pada oprit jembatan ini diduga terjadi tadi malam akibat tingginya debit air Sungai Ogan,” ujarnya, Senin, 10 Maret 2025.
Menurutnya, jika tidak segera mendapatkan penanganan, jembatan ini berisiko ambruk, yang akan berdampak besar bagi akses masyarakat.“Kondisinya sangat mengkhawatirkan. Oleh karena itu, tindakan darurat telah dilakukan untuk mencegah hal yang lebih buruk,” jelas Firmansyah.
Sebagai langkah sementara, kendaraan bermuatan besar dilarang melintas demi mengurangi tekanan pada struktur jembatan.“Kami telah memberhentikan kendaraan berat agar mencari jalur alternatif. Hal ini demi menjaga keamanan dan menghindari potensi kerusakan lebih lanjut,” tegasnya.
Jembatan ini merupakan akses vital yang menghubungkan berbagai daerah di Kecamatan Kandis dan sekitarnya, termasuk Rantai Alai, Muara Kumbang, dan Segonang.“Jika jembatan ini terputus, masyarakat harus menempuh perjalanan lebih jauh, sekitar 2 hingga 3 jam untuk mencapai tujuan yang biasanya bisa dilalui dengan cepat,” tambahnya.
Firmansyah juga menyampaikan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas PUPR Kabupaten Ogan Ilir untuk segera melakukan perbaikan.“Kami sudah berkomunikasi dengan PUPR Kabupaten, dan mereka menyatakan akan segera mengambil langkah-langkah perbaikan,” tutupnya.(jml)
Editor : Surya S